Rabu, 18 Maret 2009

HACKER dan CRACKER

Definisi hacker dan cracker dari dahulu memang sangat rancu, tapi tampaknya pertanyaan mengenai masalah ini tidak pernah ada habisnya. Melalui artikel ini saya ingin menyampaikan pendapat mengenai masalah definisi dari kedua kata tersebut yang mungkin akan agak berbeda dengan apa yang selama ini kita dengar.

Setiap kali saya diwawancarai dimana pertanyaan pertama selalu menyangkut masalah ini, telah membuat saya menjawab dengan melawan hati nurani saya sendiri. Berdasarkan kesepakatan dengan kru lain di Jasakom kami sepakat bahwa baik hacker maupun cracker mempunyai cara kerja yang sama, yang membedakan keduanya adalah dari tujuan yang akan dilakukan. Sebagai contoh, hacker adalah orang yang bertujuan baik sedangkan cracker adalah orang dengan tujuan jelek/jahat. Jadi kita tidak bisa mengetahui seseorang adalah hacker atau cracker sampai kita mengetahui tujuan yang akan dilakukannya.

Definisi yang sama juga dikeluarkan oleh sdr budi raharjo dan beberapa pakar lain yg sempat berbincang dengan saya dimana definisi ini yang tampaknya disepakati secara tidak langsung. Saya tidak membantah dan bahkan mendukung karena kesepakatan dari kru jasakom juga demikian walaupun saya sendiri mempunyai pendapat yang lain.

Sebagai contoh, ketika program untuk mengetahui password yang tersimpan dalam /etc/passwd, semua orang menyebutnya sebagai program untuk crack password dan bukan program untuk hack password. Ketika pembuat dan program untuk menjebol enkripsi pada file pdf ditemukan, orang menyebutnya enkripsi telah di crack dan bukannya di hack. Ketika IIS dijebol oleh beberapa string, maka kita mengatakan bahwa IIS telah di hack dan bukannya di crack. Orang yang menemukan caranya disebut hacker dan bukan cracker. Kenapa orang menyebutnya hacker ? jelas apa yg ditemukan akhirnya dipakai untuk hal-hal yang tidak baik. Jika anda melihat kedalam web site para hacker, dimana terdapat section hacker dan cracker, apakah artinya web site tersebut bisa mengetahui apa yang akan anda lakukan dengan program tersebut ?

Dari sekian contoh di atas, saya mendefinisikan bahwa cracker dan hacker bukan dilihat dari tujuan atau baik tidaknya seseorang. Cracker maupun Hacker adalah 2 bidang yang benar-benar terpisah oleh konsep dan cara kerja seperti 2 bidang ilmu yang lain walaupun mempunyai sedikit kesamaan.

Crack adalah bidang ilmu yang lebih berhubungan dengan hitungan matematika, seperti menemukan kelemahan enkripsi, menemukan kelemahan password, menemukan kelemahan proteksi serial number, dll.

Hack sendiri adalah ilmu yang berhubungan dengan kelemahan system, prosedur, dan sesuatu yang tidak lazim. Contohnya adalah sistem operasi ataupun software yang bisa dimanipulasi sehingga menjalankan apa yang tidak seharusnya dijalankan. Cara yang digunakan seperti dengan menambahkan string tertentu, memberikan perintah aneh, dll.

Dari definisi diatas tampak bahwa seorang cracker dituntut untuk menguasai perhitungan atau ilmu matematika yang kuat sedangkan hacker adalah orang yang dituntut untuk kreatif. Seorang ilmuwan matematika dengan mudah bisa menjadi cracker tapi bukan seorang hacker.

Definisi yang saya kemukakan adalah pendapat dari pribadi saya sendiri berdasarkan pengalaman dalam mengarungi cyber selama ini, bagaiman dengan pendapat anda ?

118.98.214.163

Tidak ada komentar:

Posting Komentar